Tips memberi alamat IP secara otomatis (DHCP)

Ini tips buat yang pingin usaha warnet, mungkin ada yang tanya “Kan pake manual juga bisa, malah bisa belajar juga” jawaban saya sih “boleh, itu buagus banget” , kalau CLIENT Cuma 5 doank sih ndak msalah tapi kalau yang pingin jadi juragan warnet yang punya 100 client???

(wah bisa kepo tuh tangan), untuk itu saya datang untuk memberi TIPS yang satu ini

Langsung simak aja Rek         

                      
 Langkah awal pada windows 2003 server kita klick START  > Administrative tools > DHCP seperti pada tampilan berikut

1.  setelah itu muncul tampilan berikut, pada tampilan ini kita klick kanan lalu pilih New Scope 

Add caption

2. setelah itu muncul tampilan welcome  new scope wizard, kita click next untuk melanjutkan

 3. pada langkah ini kita isi nama dan deskripsi pada kolom yang tersedia, lalu klick Next untuk melanjutkan

4. pada langkah ini kita diminta untuk memasukkan range IP dan subnet mask yang akan kita gunakan, pada langkah ini saya menggunakan

·         IP Address awal (Start IP Address)                                                              : 192.168.29.2

·         IP Address Akhir /batas IP yang kelak akan dipakai (End IP Address)          : 192.168.29.32

·         Prefix/rentangan IP (Length)                                                                          : 24 (Kelas C)

·         Subnet Mask                                                                                                :  255.255.255.0

Penggunaan IP Diatas dapat kita sesuaikan menurut kebutuhan, untuk melanjutkan ke langkah  selanjutnya kita klick Next

5.           Pada langkah ini kita diminta untuk mengisi exclusion, exclusion adalah

IP dalam scope yang tidak didistribusikan atau disewakan, jadi IP Yang kita masukkan di langkah ini tidak akan diberikan/disewakan kepad USER, click Next setelah kita isi 

 

6. Pada langkah ini  kita diminta untuk mengisi durasi/waktu dari penyewaan IP pada kotak yang telah tersedia, setelah kita isi click Next untuk melanjutkan ke langkah berikutnya

7. pada tampilan ini kita diminta untuk melakukan konfigurasi lanjutan mengenai scope yang telah kita buat,   buat yang masih awam (hhehehe) saya saya sarankan untuk memilih opsi yang kedua, Klick Next untuk melanjutkan

8. pada tampilan ini kita telah berhasil membuat scope baru klick finish, Selanutnya kita beralih ke dekstop

9. pada langkah ini, kita akan mengaktivkan scope yang telah kita setting, dapat kita lihat di   dekstop terdapat icon dari scope yang kita buat tadi,click dua kali lalu pilih activate  untuk mengaktifkan 

  
10. Setelah scope yang kita buat tadi telah aktif, pada configure scope, kita click kanan, lalu pilih  configuration option setelah itu akan muncul tampilan berikut

Dan pada tampilan ini, pilih general, lalu centang router, setelah tu kita masukkan nama server kita pada kolom yang tersedia,lalu  kita atur IP/Net ID di kotak yang telah tersedia, lalu kita geser kebawah untuk menyeting DNS Servers 

1  11.     Pada tampilan kita centang  pada DNS server setelah itu kita masukkan DNS dari ISP,  setelah itu klick Apply dan Ok

12.  pada langkah ini kita akan melakukan pengkonfogurasian reservation. Reservation adalah pengkhususan untuk sebuah PC/client bahwa client  tersebut akan  selalu mendapatkan IP yang sejenis pada langkah ini   kita pilih icon scopeèreservation(klik kanan)ènew reservation, lalu  kita isikan Alamat IP dan MAC address pada kolom yang tersedia, lalu klick Add

13 setelah itu muncul tampilan ini, pada tampilan ini tampak bahwa reservasi yang kita buat sudah berhasil.     Pengkonfigurasian dhcp server telah berhasil, sekarang kita tinggal melakukan obtain ke  computer client. Jika PC client telah mendapatkan IP sesuai dengan IP Range yang kita setting tadi maka kita telah berhasil melakukan pengaturan DHCP server .